Modernisasi diartikan sebagai penerapan ilmu pengetahuan dan teknologi dalam kehidupan sehari-hari.Ketika seorang pelajar menggunakan smartphonenya untuk mencari ilmu pengetahuan dalam rangka pendalaman ilmu yang didapatnya, maka, ia dikategorikan sebagai pelajar modern.
Modernisasi dilakukan untuk memudahkan manusia mencapai apa yang diinginkannya tanpa harus memeras pikiran dan tenaganya. Modernisasi lebih ditekankan pada cara berfikir yang rasional, cara berfikir yang logis, sehingga, sikap dan perbuatannya didasarkan cara berfikir yang rasional, yang mempertimbangkan segala hal sebelum memutuskan suatu pilihan. Ia harus berfikir dengan mempertimbangkan efisiensi, efektivitas, nilai dan norma serta fungsionalitasnya dalam kehidupannya.
Bila pola hidup didasarkan pada cara berfikir yang tidak rasional, tidak mempertimbangkan nilai dan norma masyarakat, maka akan jatuh kedalam pola hidup yang egoistis, anti sosial, dan menganggap orang lain buruk, serta dirinya dianggap paling benar.
Namun, globalisasi yang merupakan produk modernisasi yang dilakukan dibanyak negara telah menghasilkan manusia yang cenderung egois, anti sosial, kurang empati terhadap sesama, dan mengabaikan kebenaran orang lain, mengabaikan nilai dan norma agama.
Dari uraian diatas, harus ada standar berfikir dan berperilaku setiap individu didalam bermasyarakat agar ketentraman dapat terwujud. Poin pentingnya, seperti apa standar berfikir dan stnadr berperilaku untuk anak usia remaja ?
Sumber Pustaka :
1. Idianto Muin. Sosiologi untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga, 2013
Sumber Pustaka :
.
Modernisasi dilakukan untuk memudahkan manusia mencapai apa yang diinginkannya tanpa harus memeras pikiran dan tenaganya. Modernisasi lebih ditekankan pada cara berfikir yang rasional, cara berfikir yang logis, sehingga, sikap dan perbuatannya didasarkan cara berfikir yang rasional, yang mempertimbangkan segala hal sebelum memutuskan suatu pilihan. Ia harus berfikir dengan mempertimbangkan efisiensi, efektivitas, nilai dan norma serta fungsionalitasnya dalam kehidupannya.
Bila pola hidup didasarkan pada cara berfikir yang tidak rasional, tidak mempertimbangkan nilai dan norma masyarakat, maka akan jatuh kedalam pola hidup yang egoistis, anti sosial, dan menganggap orang lain buruk, serta dirinya dianggap paling benar.
Namun, globalisasi yang merupakan produk modernisasi yang dilakukan dibanyak negara telah menghasilkan manusia yang cenderung egois, anti sosial, kurang empati terhadap sesama, dan mengabaikan kebenaran orang lain, mengabaikan nilai dan norma agama.
Dari uraian diatas, harus ada standar berfikir dan berperilaku setiap individu didalam bermasyarakat agar ketentraman dapat terwujud. Poin pentingnya, seperti apa standar berfikir dan stnadr berperilaku untuk anak usia remaja ?
Sumber Pustaka :
1. Idianto Muin. Sosiologi untuk SMA Kelas X. Jakarta: Erlangga, 2013
2.
Suhardi dkk. Sosiologi untuk SMA/MA Kelas X.
Jakarta: Pusat Perbukuan,Depdiknas,2009
3.
Drs. Taufiqurrohman Dhohiri dkk. Sosiologi,
suatu kajian kehidupan masyarakat. Jakarta: Yudhistira, 2007
Sumber Pustaka :
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan komentari