Manusia adalah makhluk berfikir. Manusia juga makhluk sosial. Manusia dapat memikirkan berbagai hal yang
ada didunia ini, termasuk berfikir tentang keinginan-keinginannya, apa yang dianggap
perlu dan yang tidak perlu, yang dibutuhkan dan yang tidak dibutuhkan. Manusia juga
berfikir mengenai apa, bagaimana
dan untuk apa kehidupan sosialnya
ditengah-tengah lingkungannya.
Adanya pemikiran tentang
apa, bagaimana dan untuk apa kehidupannya menyebabkan munculnya
beberapa factor yang menjadi dasar interaksi sosial , yaitu :
1. Faktor
imitasi, imitasi adalah proses meniru sikap, tingkahlaku, penampilan , gaya
hidup orang-orang tertentu yang ada disekelilingnya. Seseorang meniru orang lain pada cara
bersikapnya disuatu situasi tertentu.
Misalnya seoarng pemuda meniru
seorang Kyai yang sedang menyalami semua orang yang hadir dalam
melawat kesebuah keluarga yang anggota keluarganya meninggal dunia, sehingga sang pemuda itupun mengikuti cara pak Kyai dengan menyalami semua orang yang hadir. Jadi pemuda ini meniru skap pak Kyai. Dengan meniru Pak Kyai, ia terhindar dari
kesan sombong, cuek, kurang gaul dan lain-lain, sebaliknya ia akan dianggap
pemuda sholeh, sopan, ramah,religious.
2. Faktoridentifikasi, identifikasi adalah keinginan meniru hingga sama
dengan orang yang ditiru. Ia
ingin benar-benar identik secara fisik.
Misalnya meniru fisik pakaiannya, meniru fisik gaya rambutnya, meniru
gaya menarinya dll.
3. FaktorSugesti, sugesti adalah pandangan,
pendapat , sikap seseorang karena pengaruh orang lain. Misalnya, Seorang remaja putrid mencari sabun mandi pemutih karena
nonton iklan sabun mandi pemutih yang diiklankan seorang artis cantik. Sugesti
mudah diterima seseorang karena :
a.
Sedang emosi ,Jiwanya lemah, Sedang mengalami
tekanan, yang membuatnya tidak mampu berfikir rasional
b.
Orang yang mengatakan adalah orang yang
berwibawa tinggi
c.
Banyak yang mendukungnya/menggunakannya
d.
Keyakinan kuatnya
4. Faktorsimpati, simpati adalah proses kasihan
ke orang lain, tertarik ke orang lain.
Misalnya simpati ke orang yang terkena musibah, simpati karena
orangnya cantik, simpati karena orangnya
sederhana atau tuturkatanya sangat bijaksana.
5. Faktor
empati, empati adalah perasaan kasihan sekaligus berusaha menolongnya. Misalnya anak orang kaya yang mengeluarkan duitnya untuk dibelikan susu ke anak yang terkena kekurangan gizi akut setelah
melihatnya di Televisi, para pelajar SMA se Cikampek mengumpulkan dana untuk
diberikan kekorban banjir.
6. Faktor
motivasi, motivasi adalah dorongan yang
diberikan seseorang kepada orang lain atau kelompok agar terus berbuat maksimal
terhadap apa yang dilakukan dan cita-citakannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
silahkan komentari